Minggu, 30 Juni 2013

Festival Anak Sholeh Indonesia bagi TPQ AL - ISTIQOMAH

Sebuah pencapaian yang benar-benar sangat luar biasa bagi TPQ Al- Istiqomah Gatak Tuan. karena baru pertama kali ini TPQ lolos hingga menjadi salah satu bagian wakil dari kota klaten untuk lomba se provinsi jawa tengah yang diadakan disemarang pada tanggal 29 Juni 2013 kemarin.

Ini menjadi sebuah pencapaian yang sangat membanggakan buat TPQ maupun buat desa Gatak Tuan sendiri , karena ini baru pertama kali terjadi sepanjang sejarah berdirinya desa ini dan pertama kalinya TPQ mendapatkan sebuah apresiasi yang luar biasa dari warga karena pencapaian ini.

Awal mula kenapa TPQ ini bisa maju menjadi bagian dari perwakilan klaten untuk lomba FASI di semarang karena hal yang sangat di luar dugaan. sebelum sampai ke semarang kita memulai dari lomba FASI Sekecamatan Kalikotes , itupun awalnya kita hanya ingin mencoba mental anak-anak didik di TPQ Al-Istiqomah, apakah sudah siap belum untuk mengikuti sebuah perlombaan - perlombaan. tetapi semua itu diluar dugaan , bukan hanya mendapatkan beberapa juara tetapi malah bisa meraih sebuah gelar juara umum se kecamatan.

Manajemen Pengelolaan TKA-TPA

Manajemen Pengelolaan TKA-TPQ-TQA

AGAR BELAJAR-MENGAJAR OPTIMAL
1.             Berikan senyuman khas
2.             Lahirkan antusiasme (buat yel-yel/ game)
3.             Ciptakan konsentrasi
4.             Hadirkan suasana menyenangkan (BCM)
5.             Kenali latar belakang siswa (keluarga, gol. darah, IQ, dll.)
6.              Libatkan vak (visual, auditorial, kinestetik)

UNSUR-UNSUR MANAJEMEN
1.              Man (orang/ pelaksana)
2.             Money (keuangan)
3.              Machines (perlengkapan/ peralatan kerja)
4.             Method (cara mengajarkan)
5.             Material (sarana/ pra sarana)
6.             Market (media pemasaran/ sosialisasi)

FUNGSI MANAGEMENT
1.             Planning (perencanaan) ; Apa tujuan & sasarannya, bagaimana KBM.nya, fasilitas, tata tertib, berapa lama waktunya
2.             Organizing (pengorganisasian); Siapa pelaksananya, struktur, tugas, wewenang dan tanggung jawabnya
3.             Actuating (penggerakan); Motivasi/ dorongan (bekerja & beramal)
4.             Controling (pengawasan/ supervisi); Arahan, bimbingan dan pembinaan

MANAJEMEN TKA-TPQ-TQA
    q  HOW TO MANAG  : Mengatur, mengurus, mengelola.
    q  MANAGEMENT     : Kemampuan/ ketrampilan mendayagunakan orang/ sarana dalam organisasi untuk memperoleh hasil sesuai tujuan yang telah ditetapkan.


PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN KELAS

PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN KELAS

APA YANG PERLU DIFAHAMI
1.             Konsep dasar belajar
2.             Bagaimana kita belajar
3.             Filosofi anak
4.             Tugas-tugas perkembangan anak
5.             Cara anak belajar
6.             Paradigma pembelajaran

KIAT MUDAH MENGAJAR MEMBACA AL-QUR’AN
Ciptakan “Kondisi” yang Benar
    a.       Bersihkan hati dengan menata niat  
    b.      Menata lingkungan
    c.       Ciptakan suasana positif bagi guru dan murid
    d.      Tentukan hasil dan sasaran
    e.       Visualisasikan tujuan anda

Presentasi yang Optimal
    a.       Dapatkan gambar menyeluruh dulu
    b.      Gunakan konser musik (aplikasi lagu Rost)
    c.       Gunakan semua gaya belajar, semua ragam kecerdasan dan semua panca indra. (Aplikasi BCM)
    d.      Gunakan seluruh dunia sebagai ruang kelas. (belajar tidak harus dikelas)
    e.       Ekspresikan. (guru memberikan contoh dengan semangat dan penuh ekspresi)
f.       Praktekkan (ubah murid menjadi guru)

Tinjau, Evaluasi, dan Rayakan
    a.       Meninjau ulang hasil belajar (HB) anak setiap dua pekan    
    b.      Mengevaluasi hasil belajar (HB) pada tengah dan akhir pembelajaran
    c.       Memberikan motivasi dengan merayakan keberhasilan kenaikan jilid


Pelatihan ustadz-ustadzah TPA

Alhamdulillah, kita sungguh beruntung!
Beruntunglah siapa saja yang mau dengan ikhlas menjadi pengurus, pengasuh, pendidik, guru ngaji, ustadz-ustadzah TPA (atau apapun sebutannya). Syukurlah jika kita memillih profesi demikian. Insyaallah, kita akan menjadi “sebaik-baik orang” seperti kata Nabi Shollallahu ‘alaihi wasallam. “sebaik-baik kamu adalah orang yang mau belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhori)
Menjadi pengasuh TPA (yang juga berarti tholabul ‘ilmi) itu pekerjaan mulia-berpahala. “Barang siapa keluar dalam rangka menuntut ilmu maka dia itu berada di jalan Allah hingga ia pulang.” (HR. Tirmidzi)

Mari menuntut ilmu tiada jemu, mengaji tiada henti...
Al-‘ilmu qobla al-qouli wal ‘amal. Ilmu itu sebelum perkataan dan perbuatan. Mengurusi anak dan mengajar TPA itu ada ilmunya. Pakai ilmu saja belum tentu sukses apalagi jika asal-asalan. Untuk itu guru ngaji juga harus rajin ngaji.
Ada yang bilang, mengajar anak TPA itu sulit dan susah. Tapi ada yang ngomong, mendidik anak itu gampang dan menyenangkan. Mana yang benar? Bagi kita, sulit atau gampang itu tergantung bagaimana usaha kita untuk bsia menjadi ustadz-ustadzah yang baik. Terus belajar menjadi pendidik profesional.

Ikhlas dan Istiqomah
Ini syarat utama penunjang kesuksesan berdakwah. Apa yang kta kerjakan lillahi ta’ala, semata mencari ridho Allah Subhanallahu wata’ala. Yang ikhlas tidak akan mudah kecewa atau gampang putus asa. Ikhlas sebelum, saat dan sesudah beramal. (Kalau mau ngaji soal ikhlas silakan pelajari surat Shaad:82-83, Al-An’am:126, dan beberapa hadits). Niat ikhlas itu ditunjang sikap tegar dan tekun dalam menghadapi masalah. Ya, harus istiqomah! (Lihat QS. Huud: 112. Asy-Syuraa:15, Fushilat:30-32)

Berakhlak mulia, menjadi teladan utama
Ayo menjadi uswatun hasanah (teladan yang baik) dengan meneladani Rosulullah Sollallahu ‘alaihi wasallam (QS. Al-Ahzab:21). Miliki sifat-sifat Rosulullah yang agung:
1. Sidiq (QS. Az-Zumar:33)
2. Amanah (QS. An-Nisa’:58, Al-Haaqah:44-46)
3. Tabligh (QS. Al-Maidah:67, At-Takwir:24, ‘Abasa:1-2)
4. Fathonah (QS. Al-Fath:27)

Jadilah pendidik yang menyenangkan, ramah, dan tidak mudah marah
Imran:33-34, 159, Al-Maidah:13. Jangan lupa selalu sabar dan sabar! Tetaplah : “lembut tanpa menjadi lemah, tegas tanpa menjadi kasar.”

Pengikut

Translate